Rabu, 23 Mei 2012

Ruhut Ajak Duel Aktivis Islam Satu Lawan Satu

Setelah sempat bersitegang dengan dua aktivis Islam dalam acara Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi III, Ruhut Sitompul justru berani mengajak berduel tetapi satu lawan satu.
“Kalau dia sendiri, aku sendiri kenapa gak. Jangan aku sendiri tapi dia sekampung,” ungkapnya di Gedung DPR, Selasa (22/5).
Perseteruan ini bermula saat Ruhut Sitompul mengatakan, dalam negara Pancasila jangan coba-coba bertindak anarkis.
Kemudian ia menuturkan, semua pihak harus mendukung keputusan polisi dan pemerintah. “Semua keputusan polisi dan apapun keputusan pemerintah harus dihormati jangan anarkis. Ormas pun kalau anarkis dibubarkan,” kata Ruhut.
Pernyataan Ruhut, ormas anarkis dibubarkan menyulut protes dari dua aktivis Islam Bachtiar Nasir dan Alfian Tanjung. Kedua aktivis Islam mendekati Ruhut yang sedang duduk. Ketiga orang ini berdebat cukup sengit.
Sambil berteriak-teriak Ruhut mengatakan, “Kalian mau apa, saya hanya minta kalian jangan anarkis. Jangan anarkis. Saya ini intelektual.”
“Saya tidak teriak-teriak,” balas Bachtiar Nasir di hadapan Ruhut.
Melihat situasi yang tidak kondusif, Pamdal DPR masuk ke ruangan mencoba melerai. Ruhut lalu dikawal ke luar ruangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar